Berita buruk adalah berita baik untuk pasar ekuitas Amerika Serikat. Ini tentunya didasari oleh adanya perlambatan ekonomi negara tersebut, akan memberikan peluang bagi Fed untuk meredakan kenaikan suku bunga yang agresif selama tahun ini. Hari ini data CPI AS akan dirilis dan data ini merupakan salah satu tools yang menjadi fokus Fed untuk menetapkan kebijakan moneternya. Data CPI nanti malam diprediksi akan kembali naik 0,3% sehingga dapat menekan angka inflasi tahunan dari 7,7% menjadi 7,3%.
Jika ini terjadi maka dapat terlihat bahwa angka inflasi akan sulit kembali naik melebih titik tertinggi pada bulan Juni tahun ini yaitu 9,1%. Walaupun demikian angka inflasi ini masih terlihat tinggi sehingga wajar apabila Fed masih akan menaikan suku bunga pada pertemuan Kamis dini hari pada minggu ini. Dengan masih tingginya angka inflasi di Amerika Serikat tentunya akan membuat data data ekonomi negara tersebut dapat kembali memburuk dan akan membuat Fed harus mulai secara bertahap memperlambat kenaikan suku bunga, agar sesuai rencana mereka yaitu mendinginkan laju tingkat inflasi dengan sedikit gangguan pada ekonomi AS, atau yang disebut dengan soft landing.

Efek Terhadap Pasar
Dengan prediksi bahwa data CPI AS kembali melemah maka dapat membuat harga indeks saham Nasdaq kecenderungan menguat.

Ekspektasi Pasar
Diprediksi Nasdaq bergerak dalam range  11565  – 11870

Trading Plan :
Buy Limit  11279– 11565 dengan target 11870 – 12097
Stoploss 10731

Grafik Nasdaq timeframe D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.