Berita buruk adalah berita baik bagi para pelaku pasar, dimana dengan data ekonomi Amerika Serikat yang melemah maka pasar ekuitas terlihat menguat dalam 4 hari belakangan ini. Indeks saham AS naik akibat para pelaku pasar menilai bahwa melemahnya data ekonomi membuat The Fed meredam kenaikan suku bunga yang agresif dalam memerangi angka inflasi kedepannya. Berdasarkan data ADP, pertumbuhan lapangan kerja di negara tersebut turun dari 371K menjadi 177K, dan data pertumbuhan ekonomi AS untuk kuartal kedua terlihat tidak sekuat yang diharapkan dari 2,4% hanya membukukan 2,1%.

Melemahnya data ekonomi Amerika Serikat berdampak pada lemahnya angka inflasi yang akan dikonfirmasi dengan data PCE nanti malam. Data PCE inti mengukur tingkat perubahan harga dari konsumsi domestic, tanpa memperhitungkan perubahan harga makanan dan energi. Indeks ini dianggap sebagai indicator inflasi yang lebih akurat dibandingkan dengan indeks harga konsumen atau CPI. Diprediksi data PCE tidak ada perubahan sehingga menunjukan bahwa inflasi mereda.

Ekspektasi Pasar
Tanda tanda meredanya angka inflasi membuat emas akan bergerak sideways dengan kecenderungan bullish pada range  1936 – 1959

Trading Plan :
Buy Limit  1924 – 1936 dengan target 1959 – 1976
Stoploss 1896

Grafik XAUUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.