Mata uang Uni Eropa Euro dapat terkoreksi turun karena adanya pelemahan data ekonomi serta ketidakpastian geopolitik. Negara Jerman yang merupakan negara dengan ekonomi terkuat di Uni Eropa, dalam beberapa decade mempunyai pasar perumahan yang sangat kuat, tetapi saat ini sedang menghadapi penurunan harga yang serius. Harga rumah turun sekitar 5% sejak maret dan diprediksi akan melanjutkan penurunan sampai 20 – 25% kedepannya. Naiknya suku bunga hipotek dari 1% menjadi 3,9% merupakan penyebab permintaan perumahan di negara tersebut melemah karena hanya sedikit orang yang mampu mengambil pinjaman.
Keadaan ini tentunya tidak lepas dari kenaikan suku bunga oleh ECB guna menurunkan angka inflasi dikawasan tersebut yang mencapai 10%. Dampaknya tidak hanya di sector perumahan tetapi aktivitas pabrikan dan jasa berada dibawah level indeks 50, dimana lemahnya indeks tersebut menunjukan perlambatan ekonomi di negara Jerman. Tidak hanya masalah ekonomi dan keuangan yang akan dihadapi oleh Jerman, tetapi masalah harga minyak akan menjadi persoalan baru, dimana Rusia tidak akan mengirimkan produksi minyaknya ke negara Uni Eropa karena Uni Eropa sepakat untuk membeli minyak Rusia maksimal di harga $60 / barel. Keadaan ini tentunya akan membuat diketidakpastian pasokan minyak di Kawasan Uni Eropa saat musim dingin, dan akan berdampak negative pada pertumbuhan ekonomi dikawasan tersebut serta ekonomi global kedepannya.

Efek Terhadap Pasar
Melemahnya data perumahan serta data ekonomi negara Jerman memberikan tekanan pada pelemahan mata uang Euro kedepannya.

Ekspektasi Pasar
Diprediksi EURUSD bergerak dalam range  1.0522 – 1.0421

Trading Plan :
Sell Limit  1.0522 – 1.0558 dengan target 1.0421 – 1.0486
Stoploss 1.0630

Grafik EURUSD timeframe D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.