•  

    Terima kasih atas kepercayaan kamuDalam bertransaksi trading forex di Salma Markets!

    Cukup membuat deposit minimal $ 1 ke akun Anda!

    Dapatkan kondisi trading terbaik dan penawaran bonus yang menarik! Yuk segera berinvestasi trading forex! di Salma Markets! Dan dapatkan kondisi trading terbaik!

    Salma Markets - berinvestasi dalam kemenangan Anda!

  • toolbarCollapseOpenAccount_1
  • Salma Kabinet Klien

    • Pengaturan pribadi
    • Akses ke semua layanan Salma
    • Statistik dan laporan terperinci tentang perdagangan
    • Berbagai macam transaksi keuangan
    • Sistem mengelola beberapa akun
    •  Perlindungan data maksimum
  • cabinet_client1

Berita Pasar

Informasi yang direkomendasikan

demo Berita Pasar

Pelemahan Dolar AS Membuat EUR / USD Naik 22 Mei 2023!

Kondisi dari pasangan mata EUR / USD sudah mengalami kenaikan menjadi berada di level 1.0803. Peningkatan tersebut terjadi pada saat jam perdagangan sesi Asia sedang berlangsung hari Jumat kemarin.

Pastinya, dengan peningkatan terjadi ini, telah menghapuskan sebagian besar kerugian terjadi. Seperti kerugian dialami di hari Kamis sebelumnya, dengan perubahan dari nilai mata uang membuatnya kembali memiliki sisi positif.

Perubahan kenaikan dari Euro sendiri, terjadi akibat mata uang safe haven sedang mulai melemah. Pelemahan ini, terjadi setelah ketua umum The Fed, Jerome Powell telah memberikan komentarnya.

Melalui komentar diberikan oleh ketua Federal Reserve tersebut, ternyata memberikan perubahan besar bagi dolar Amerika Serikat. Hal ini, pastinya juga memberikan berbagai perhatian tersendiri bagi para pelaku pasar.

Trader harus bisa mengambil langkah terbaik nantinya dilakukan di setiap situasi maupun kondisi akan berlangsung. Powell sendiri mengulangi bahwa kemungkinan untuk inflasi akan tetap berada posisi tinggi.

Selain itu, Jerome menyebutkan jika tetap ada tekanan dari kredit masih harus terus diperhatikan. Meskipun telah dilakukan penekanan kembali terkait dengan tekanan kenaikan dari suku bunga.

Tingkat suku bunga, juga menjadi salah satu hal paling banyak mendapatkan perhatikan bagi pelaku pasar. Karena seperti diketahui, hal tersebut akan banyak memberikan perubahan terhadap nilai dari mata uang.

Perubahan dari nilai safe haven terhadap rival utamanya, akan sangat terlihat nantinya. Maka dari itu, tidak heran jika ada banyak orang terus memerhatikan seksama perkembangan serta perubahan dari dolar AS tersebut.

 

Perubahan Menarik yang Mempengaruhi Dolar AS

Disebutkan oleh Powell bahwa kemungkinan peningkatan dari nilai suku bunga disebutkan terus akan terjadi. Selain itu, nilainya mungkin tidak harus naik dalam jumlah yang banyak di masa mendatang.

Peningkatan tersebut tidak diharuskan meningkat tajam, karena sudah ada tekanan kredit secara ketat. Sehingga setelah terjadinya kekacuan pada sektor perbankan Amerika Serikat, ini menjadi perhatian khusus.

Karena, melakukan perbaikan dengan maksimal serta sesuai terhadap apa yang harus dilakukan merupakan hal penting. Nantinya keadaan pasar bisa terus berjalan sesuai terhadap harapan serta memberikan kemudahan investor.

Kekacuan dihadapi oleh pihak perbankan Amerika Serikat, pastinya banyak memberikan efek samping. Salah satunya, dengan munculnya kebijakan dari The Fed untuk kenaikan tingkat bunga yang tidak perlu banyak lagi.

Peningkatan tidak harus dilakukan secara tajam, memberikan angin segar bagi para trader. Hal tersebut juga telah disinggung oleh Powel mengenai fakta terkait dengan membalikkan kemudi serta menerapkan perhatian.

Perhatian dari banyak investor saat ini, sedang berada pada kenaikan tingkat bunga yang pertama sejak dimulainya. Kenaikan tersebut sudah terjadi sejak bulan Maret tahun 2022 lalu, serta masih terus berlangsung.

Ketika berbicara di Konferensi Fed, pada wilayah Washington D.C., Powell sendiri menyebutkan bahwa untuk tingkat bunga menjadi kunci. Sehingga bagi bank sentral Amerika Serikat juga sudah dijadikan sebagai sebuah patokan.

Kenaikan terjadi sekarang, sudah sampai pada titik di mana mempengaruhi terhadap tingkat pinjaman terhadap konsumen dan bisnis. Sehingga harus dikendalikan kembali agar nantinya tidak banyak memberikan pengaruh di luar kendali.

Keadaan ini, membuat peminjaman dan belanja menjadi tertahan karena kondisi sedang terjadi. Sehingga pertumbuhan dari ekonomi terdistraksi akibat dari keadaan sedang terjadi akibat perubahan kenaikan suku bunga terus menerus.

The Fed Bisa Menghentikan Kenaikan Suku Bunga

Melihat dari tanda terjadi tersebut, maka disebutkan bahwa pada bulan Juni mendatang The Fed bisa menghentikan kenaikan dari suku bunga. Menurut CME Fed Watch Tool juga komentar diberikan oleh Powell pasar memiliki kenaikan ekspektasi.

Sehingga pada bulan Juni mendatang tingkat bunga turun hampir sebanyak 50 % nantinya. Hanya akan berada pada kisaran angka 20 % saja, sehingga bisa memberikan sisi positif serta ekspektasi lebih baik lagi.

Pada hari Kamis sebelumnya, pihak Eropa juga gagal di dalam mendapatkan keuntungan dari pertaruhan. Ketika disebutkan akan dinaikkan tingkat bunga lebih tinggi oleh pihak dari European Central Bank (ECB).

Usaha di dalam mengendalikan inflasi terus dilakukan secara signifikan sehingga memberikan kesan gagal terhadap EUR / USD. Dolar AS terus memperpanjang kenaikan untuk ketiga kalinya sehingga menekan EUR / USD turun dan baru mendapat optimisme di hari Kamis.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama
bg_custom-support

ic_info 24/5 Dukungan Pelanggan

Tim dukungan pelanggan kami yang berdedikasi siap memberikan dukungan lokal dalam 10 bahasa.

Confirmation