Walaupun dalam kuartal kedua tahun ini pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terlihat kuat, tetapi kedepannya pelemahan dapat saja terjadi. Keadaan ini tidak lepas dari kondisi pinjaman oleh perbankan yang semakin ketat, sehingga permintaan dapat menurun. Bank sentral Amerika Serikat dalam survey opini senior loan officer mengatakan bahwa masalah pinjaman konsumen perbankan, telah diperketat, baik untuk pinjaman kartu kredit maupun pinjaman konsumen lainnya. Selain itu bank juga menaikan tingkat minimum skor kredit saat memberikan pinjaman pribadi dan menurunkan batas kredit pinjaman konsumen setidaknya $1,9 trilliun. Secara umum dapat dikatakan bahwa saat Fed menaikan suku bunga 11 kali dalam 17 bulan terakhir, dapat menyebabkan krisis di sektor perbankan apabila system pinjaman tidak diperketat.

Disisi lain bank sentral Australia RBA pada minggu ini akan merilis kebijakan moneter nya dengan kenaikan suku bunga dikisaran 25 bps. Keadaan ini dapat menguatkan nilai mata uang Dollar Australia kedepannya.

Ekspektasi Pasar
Ketatnya sistem pinjaman oleh perbankan AS membuat pair AUDUSD terlihat sideways dengan kecenderungan Bullish pada range  0.6704 – 0.6750

Trading Plan :
Buy Limit  0.6676 – 0.6704 dengan target 0.6750 – 0.6783
Stoploss 0.6616

Grafik AUDUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.