Mata uang Inggris Poundsterling pada tahun 2007 mempunyai nilai tukar $2 US Dolar untuk setiap 1 Poundsterling. Ditahun 2015 turun $1,5 dan ditahun 2022 berada pada nilai tukar $1 setiap Poundsterling nya karena kebijakan anggaran mini yang diperkenalkan oleh Liz Truss.
Keadaan ini tentunya akan terus berlanjut karena negara yang termasuk negara maju di dunia ini mempunyai kelemahan terhadap perekonomian yang berbasis perdagangan riil, dimana sampai saat ini kebutuhan makanan dan energi masih di impor dari negara lain.
Saat pandemi terjadi dan gangguan rantai pasokan serta energi mengalami hambatan karena perang Rusia dan Ukraina maka Inggris adalah salah satu negara yang menerima dampak paling besar. Dengan neraca perdagangan berada pada minus 7 miliar Poundsterling dan terjadinya deficit cadangan devisa yang mencapai 33 milliar Poundsterling maka sulit bagi negara ini untuk dapat melakukan recovery ditengah aktivitas pabrikan dan jasa dibawah indeks rata2 yaitu 50.
Tingginya kebutuhan bahan makanan serta bahan bakar yang diimpor dari negara lain dalam keadaan nilai tukar yang lemah, tentunya membuat semua harga bahan kebutuhan dinegara tersebut meningkat dan sangat membebani anggaran rumah tangga di Inggris.
Dengan model system perekonomian serta keuangan seperti ini, maka negara Inggris akan sangat sulit keluar dari perlambatan ekonomi, dan membutuhkan waktu bertahun tahun untuk menyesuaikan perekonomian pasca pandemi.
Disisi lain dalam keadaan seperti ini tentunya mata uang komoditas mempunyai peluang menguat karena kebutuhan akan komoditi terus meningkat kedepannya.

Efek Terhadap Pasar
Melemahnya ekonomi di Inggris tentunya akan membuat nilai tukar pair GBPNZD diprediksi cenderung melemah kedepannya.

Ekspektasi Pasar
Diprediksi GBPNZD bergerak dalam range  1.9285 – 1.9435

Trading Plan :
Sell Limit  1.9435 – 1.9543 dengan target 1.9180 – 1.9285
Stoploss 1.9770

Grafik GBPNZD timeframe D1
 

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.