Pasangan EUR/USD melanjutkan sideways di atas 1,0400 di hari Jumat pagi setelah gagal melakukan pergerakan yang menentukan di kedua arah di hari Kamis. Volume perdagangan akan tetap tipis pada Jumat Agung dan pasangan mata uang ini mendapat kesulitan untuk keluar dari saluran perdagangan yang ketat menjelang akhir pekan. 

Rekening pertemuan kebijakan Oktober Bank Sentral Eropa mengungkapkan bahwa di hari Kamis beberapa anggota dewan pemerintah lebih menyukai kenaikan suku bunga 50 basis poin. Publikasi tersebut menunjukkan bahwa pihak ECB mempertimbangkan untuk menghentikan pengetatan kebijakan apabila terjadi  resesi berkepanjangan dan dalam. 

Berdasarkan data yang masuk sejauh ini, menunjukkan bahwa ruang agar memperlambat laju penyesuaian suku bunga tetap terbatas, tetapi untuk pasar keuangan di AS menikmati liburan untuk Hari Thanksgiving. Ditambah lagi tajun utama ECB gagal memicu reaksi pasar yang nyata di hari Kamis.

Analisis Teknis untuk EUR/USD

Pasangan mata uang ini kemungkinan akan bergerak naik dan turun di kisaran sempit menjelang akhir pekan. Meskipun aksi untuk mengambil untung dan aliran akhir pekan menuju perbaikan London bisa menyebabkan volatilitas meningkat tetapi mengejutkan bahwa pasangan mat aini bisa mengumpulkan momentum yang cukup agar bisa pergerakan terarah.

Ditambah lagi setelah aksi terbatas hari Kamis, indikator RSI pada grafik empat jam menurun sampai 60, hal ini menunjukkan pasangan mata uang ini membuat koreksi ke bawah setelah kenaikan di hari Rabu.

Pasangan mata uang ini bisa bertahan dengan nyaman di atas garis tren naik yang ada di awal November, Simple Moving Average 20 periode dan SMA 50 periode. Pada bagian atas, 1,0450 (level statis) berada  sebagai resistance pertama sebelum 1,0500 yaitu level psikologis atau level statis dan 1,0530 yaitu level statis. 

IMP Yang Sedang Lemah dan Federal Reserve AS Telah Memukul Dolar AS

S&P Global telah menerbitkan estimasi awal Indeks Manajer Pembelian bulan November. Indeks Eropa menunjukkan terdapat aktivitas di sektor swasta. Indeks Eropa juga menunjukkan terdapat aktivitas pada sektor swasta tetap berda di wilayah kontraksi, namun mengingatkan bahwa angka tersebut meningkat dari bulan sebelumnya dan mengalahkan ekspetasi, pelaku pasar juga menilai bahwa angka tersebut menunjukkan Euro positif. 

Laporan resmi menujukkan bahwa tekanan harga mendingin di tengah permintaan yang lemah dan kendala pasokan mereda. Sebaliknya IMP Amerika turun lebih dari yang telah diantisipasi dengan aktivitas jasa dan manufaktur merosot jauh ke wilayah kontraksi. IMP manufaktur membukukan level terendah 30 bulan di 47,6.

Kejutan data AS yang hangat juga membebani Dolar AS, sementara risalah rapat FOMC menempatkan paku terakhir di peti mati. Dalam dokumen tersebut memperlihatkan sebagian besar anggota pemungutan suara Federal Reserve setuju meskipun risiko prospek inflasi cenderung ke atas, laju kenaikan suku bunga lambat akan segera sesuai.

Mereka juga percaya bahwa kebijakan moneter mendekati tingkat cukup ketat. Dolar AS memasuki spiral aksi jual yang membuat EUR/USD terdorong ke level tertinggi mingguan 1,0447 di hari Kamis. Kondisi pasar yang sepi menjelang akhir pekan di tengah liburan Thanksgiving AS membuat mata uang Amerika bisa memulihkan diri di beberapa landasan. 

Apa yang Dilakukan Selanjutnya untuk Eropa dan Amerika Serikat?

Secara umum pasar keuangan optimis. Pasal saham AS berada pada level tertinggi dalam 4 bulan sementara imbal hasil obligasi pemerintah AS telah bertahan jauh di bawah rekor puncak yang dibukukan beberapa bulan lalu. 

Ekspektasi bahwa inflasi telah mulai mereda dan bahwa Federal Reserve akan memperlambat laju pengetatan membawa kelegaan terkait potensi resesi di Amerika serikat. Di sisi lain, Eropa menghadapi tekanan berkelanjutan dari krisis energi dan kurangnya kebijakan fiskal bersama. Bisnis yang belum selesai sejak uni Eropa dibentuk ditambah lagi menstabilkan harga adalah tugas yang jauh lebih berat bagi uni Eropa. 

Faktanya pada pekan depan kita akan mendapatkan pembaharuan baru terkait pembacaan indeks harga konsumen. Di Amerika serikat akan mempublikasikan estimasi kedua dari produk domestik bruto kuartal 3 dengan pertumbuhan tahunan diperkirakan akan dikonfirmasi sebesar 2,6%. 

Di hari Kamis Amerika akan merilis angka inflasi favorit federal reserve indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi inti bulan Oktober dan IMP manufaktur ISM bulan November. AS akan merilis laporan non farm payrolls. 

Ekspektasinya adalah negara ini telah kehilangan 30.000 posisi pekerjaan di bulan November sementara tingkat pengangguran diramalkan sebesar 3,6% menurun dari sebelumnya 3,7%. Inilah informasi yang sangat wajib Anda ketahui seputar pasangan mata uang ini.