Hari minggu lalu negara penghasil minyak OPEC dan OPEC+ memotong produksi minyaknya secara sukarela. OPEC+ mengumumkan pengurangan produksinya sebesar 1,16 juta barel per hari, sedangkan Arab Saudi akan memotong produksi sebesar 500.000 barel per hari mulai awal bulan Mei sampai akhir tahun 2023. Keadaan ini membuat harga minyak dunia naik ke level $81 per barel dan diprediksi akan kembali mencapai ke level $100 per barel. Jika Analisa ini benar maka akan banyak resiko perekonomian global yang akan terjadi dibanyak negara termasuk negara pengimpor minyak seperti India, Korea Selatan dan Jepang. Jepang merupakan negara pengimpor minyak mentah yang tidak memiliki produksi dalam negeri. Minyak mentah merupakan sumber energi yang paling signifikan di negara tersebut dan mencapai 40% dari total pasokan energinya.

Disisi lain para pelaku pasar hari ini akan lebih banyak wait and see dalam menunggu data tenaga kerja AS serta banyaknya perbankan yang libur dalam memperingati hari Jumat Agung.

Ekspektasi Pasar
Dengan tingginya harga minyak dunia, maka diprediksi pair CADJPY akan bergerak dengan kecenderungan Bullish dalam range 97.45 – 97.97

Trading Plan :
Buy Limit  96.97 – 97.45 dengan target 97.97 – 98.46
Stoploss 96.10

Grafik CADJPY time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.