Apa yang terjadi di pasar
Wacana bahwa The Fed akan menaikan suku bunga 50 bps mulai digulirkan oleh Gubernur Fed Christoper Waller pada pidatonya di Phoenix. Saya pikir pandangan ini Waller ini merupakan awal dari cara The Fed memulai komunikasi dengan para pelaku pasar bahwa The Fed akan sedikit demi sedikit mengubah cara pandang kenaikan suku bunga yang agresif menjadi lebih lunak. Dalam pidatonya kemarin Waller mengatakan bahwa jika data ekonomi Amerika Serikat sesuai dengan harapan Fed maka kenaikan suku bunga pada pertemuan tanggal 15 Desember dapat dipertimbangkan kenaikan hanya 50 bps setelah sebelumnya Fed menaikan suku bunga 4 kali berturut turut sebesar 75 bps.
Walaupun demikian Fed akan melihat lebih banyak data termasuk laporan inflasi PCE yang akan dirilis pada tanggal 1 Desember dan laporan sector tenaga kerja berikutnya. Dengan melihat adanya kontrasi di sector tenaga kerja dan angka inflasi pada bulan lalu, maka tentunya berakibat pada belanja konsumen di AS, dimana pada tadi malam dirilis data Retail Sales yang terlihat masih terjadi perbaikan yaitu naik dari 0% menjadi 1,3%. Data ini menunjukan bahwa sector konsumsi sampai saat ini masih terus bertumbuh sehingga ini sesuai dengan harapan The Fed bahwa kenaikan suku bunga agresif dari awal tahun berhasil membuat guncangan ekonomi negara dinegara tersebut tidak terlalu hebat atau dalam bahasa Ketua The Fed Jerome Powell adalah Soft Landing.

Efek Terhadap Pasar
Wacana pengurangan kenaikan suku bunga kedepan dan data Retail Sales yang relative baik di Amerika Serikat, maka diprediksi Indeks saham Dow Jones cenderung menguat kedepannya.

Ekspektasi Pasar
Diprediksi Dow bergerak dalam range  33394 – 33823

Trading Plan :
Buy Limit  32954 – 33394 dengan target 33823 – 34263
Stoploss 32085

Grafik Dow Jones timeframe D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.